Wednesday, July 24, 2019

sistem otot manusia dan fusinya bagi tubuh

Mengenal Sistem Otot Manusia dan Masing-masing Fungsinya Bagi Tubuh

Oleh Informasi kesehatan ini sudah direview dan diedit oleh: dr. Damar Upahita - Dokter Umum
Tubuh dibantu oleh sistem otot untuk menjalankan tugasnya. Tidak hanya untuk membantu kita berkedip, berjalan, mengangkat benda, atau mengunyah, tapi juga untuk membantu pencernaan hingga membantu kerja jantung mengalirkan darah. Untuk lebih mengenal sistem otot manusia, simak ulasannya berikut ini.

Mengenal cara kerja otot manusia

Sistem otot manusia terbentuk dari lebih 600 otot. Otot terbentuk dari sel-sel khusus yang disebut serabut otot. Otot melekat pada tulang atau organ dalam dan pembuluh darah. Setiap jenis otot memiliki fungsi tertentu, yang terutama adalah menciptakan gerakan.
Otot bergerak dengan memperpendek panjangnya, menarik tendon, dan menggerakkan tulang lebih dekat satu sama lain. Tendon adalah pita elastis kuat dari jaringan ikat yang mengikat otot ke tulang.
Ya. Kombinasi kontraksi dari sendi, tulang, dan otot rangka menghasilkan gerakan yang jelas seperti berjalan dan berlari. Hampir semua gerakan tubuh adalah hasil dari kontraksi otot, kecuali gerakan sel sperma, sel darah putih, dan gerakan silia di saluran napas.
Selain gerakan, kontraksi otot juga membantu mengatur postur tubuh, stabilitas sendi, dan produksi panas tubuh.

Sistem otot manusia berdasarkan jenisnya

Otot manusia dapat dibagi menjadi tiga kelompok yang berbeda yaitu otot polos, otot rangka, dan otot jantung. Semua otot ini dapat menegang dan melemas, tetapi memiliki fungsi yang berbeda.

Otot polos

Otot polos ditemukan di dinding organ internal seperti pembuluh darah, saluran pencernaan, kandung kemih, dan rahim. Otot polos dikendalikan oleh alam bawah sadar otak, sehingga kerjanya tidak dapat Anda kontrol langsung dengan pikiran sadar. Anda bahkan tidak menyadari kerja otot polos dalam tubuh.
Sel otot polos berbentuk gelendong dan memiliki satu inti sel di tengah. Otot polos berkontraksi secara perlahan dan berirama.

Otot jantung

Seperti namanya, otot ini hanya ditemukan di jantung. Otot jantung bertanggung jawab untuk memompa darah ke seluruh tubuh.
Otot jantung juga tidak dapat dikendalikan secara sadar, jadi ini juga disebut dengan otot tak sadar. Sementara hormon dan sinyal dari otak menyesuaikan laju kontraksi, sel-sel otot jantung merangsang jantung untuk berkontraksi.
Sel otot jantung memiliki garis-garis terang dan gelap yang disebut lurik. Susunan serat protein di dalam sel menyebabkan pita terang dan gelap ini. Sel otot jantung berbentuk silindris memanjang, dengan satu inti sel di tengah.

Otot rangka

Otot rangka adalah satu-satunya jaringan otot sukarela dalam tubuh manusia, karena bisa dikendalikan secara sadar. Setiap gerakan fisik yang dilakukan seseorang secara sadar seperti berbicara, berjalan, atau menulis membutuhkan kerja otot rangka.
Fungsi otot rangka adalah berkontraksi untuk menggerakkan bagian-bagian tubuh lebih dekat ke tulang yang melekat pada otot. Sebagian besar otot rangka melekat pada dua tulang di sepanjang sendi, sehingga otot berfungsi untuk menggerakkan bagian-bagian tulang lebih dekat satu sama lain.
Sel otot rangka sama dengan sel otot jantung yaitu memiliki lurik. Namun, sel otot rangka berbentuk silindris bercabang dan memiliki inti sel banyak di setiap seratnya.

Fungsi sistem otot manusia

Setiap jenis otot manusia memiliki fungsinya masing-masing. Berikut beberapa fungsi dari sistem otot manusia.

Melakukan gerakan tubuh

Otot rangka bertanggung jawab atas gerakan yang Anda lakukan. Otot rangka melekat pada tulang Anda dan sebagian dikendalikan oleh sistem saraf pusat (SSP).
Anda menggunakan otot rangka kapan pun Anda bergerak. Otot mengikuti arah gerakan yang Anda inginkan, bersama-sama dengan tulang dan tendon.

Membantu dalam peredaran darah manusia

Otot jantung dan otot polos yang tidak disadari membantu detak jantung dan aliran darah ke seluruh tubuh Anda dengan menghasilkan impuls listrik. Otot jantung ditemukan di dinding jantung. Ini dikendalikan oleh sistem saraf otonom yang bertanggung jawab untuk sebagian besar fungsi tubuh.
Pembuluh darah Anda terdiri dari otot polos, dan juga dikendalikan oleh sistem saraf otonom.

Pernapasan

Diafragma adalah otot utama yang bekerja selama pernapasan. Saat Anda bernapas lebih berat, seperti saat Anda sedang berolahraga, diafragma memerlukan bantuan dari otot lain, seperti otot perut, otot leher, dan otot punggung.

Proses pencernaan

Pencernaan dikendalikan oleh otot-otot polos yang ditemukan di saluran pencernaan Anda. Otot polos Anda melemas dan menegang saat makanan melewati tubuh Anda selama pencernaan. Otot-otot ini juga membantu mendorong makanan keluar dari tubuh Anda melalui buang air besar, atau muntah ketika Anda sakit.

Persalinan

Otot polos juga ditemukan di rahim. Selama kehamilan, otot-otot ini tumbuh dan meregang saat bayi tumbuh. Saat proses melahirkan, otot polos di rahim berkontraksi dan relaksasi untuk membantu mendorong bayi melewati vagina.

Keseimbangan

Otot rangka membantu melindungi tulang belakang Anda dan membantu keseimbangan. Dalam otot ada yang disebut dengan otot inti, yang termasuk otot perut, otot punggung, dan otot panggul. Semakin kuat otot inti Anda, maka akan keseimbangan tubuh Anda semakin baik.

Mengatur postur tubuh

Otot rangka juga mengatur postur tubuh Anda. Kelenturan dan kekuatan adalah kunci untuk mempertahankan postur yang tepat. Otot-otot leher kaku, otot punggung yang lemah, atau otot-otot pinggul yang kaku dapat merusak keselarasan Anda. Postur yang buruk dapat memengaruhi bagian tubuh Anda dan menyebabkan nyeri sendi dan otot yang lebih lemah.

0 comments:

Post a Comment